Guru Penggerak Cilacap Gerakkan Gotong Royong Pada Siswa di SD Negeri Pegadingan 07 Cipari
Setelah melakukan pemetaan aset/sumber daya, perlu dipandang adanya upaya untuk pemanfaatan lahan terbuka sebagai wahana bermain dan belajar. Pemikiran ini sejalan dengan kompetensi guru penggerak yang bukan hanya fokus pada lingkungan sekolah tetapi harus lebih peka serta mampu mempengaruhi lingkungan kerjanya. Di sini Bapak Triyanto berupaya untuk mengubah bagian sekolah yang cukup strategis terlihat dari jalan umum, dari kawasan yang "kumuh" agar menjadi tempat favorit bagi siswa. Perlu diketahui bahwa posisi bangunan yang bagian sampingnya adalah jalan raya berefek ada bagian belakang sekolah yang terlihat kurang terawat apalagi memang berbatasan dengan sungai.
Tentunya bukan hanya bagian itu, tetapi ada bagian lain dari sekolah yang perlu dipercantik dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki. Di sini, Pak Triyanto bekerja sama dengan warga sekolah untuk mewujudkan sekolah yang rapi dan nyaman. Siswa-siswa diajak turut serta bergotong-royong untuk mengambil batu yang berada di bendungan/sungai yang berada di dekat sekolah. Sungguh suatu pemandangan yang jarang ditemukan pada saat sekarang.
Gotong royong membawa batu kali untuk mempercantik taman sekolah |
Bapak Triyanto juga meminta bantuan dari orang tua untuk menyumbang bambu yang akan digunakan untuk membuat pagar serta tempat duduk. Pemanfaatan aset lingkungan berupa lahan terbuka, sungai, serta bambu yang banyak ditemukan kemudian dikolaborasikan dengan modal manusia (siswa, orang tua, serta warga sekolah lain) serta dukungan finansial (khususnya untuk membayar tukang) menjadikan kegiatan pembuatan wahana belajar dan bermain di ruang terbuka ini terwujud dengan lancar.
Hubungan yang harmonis antara kepala sekolah, guru, siswa, komite, orang tua dan masyarakat sekitar merupakan aset sosial yang sangat potensial dalam menciptakan sekolah yang nyaman. Yang tentunya semua ini berorientasi pada pelayanan yang maksimal bagi siswa dengan tetap berprinsip pada kemerdekaan belajar.
Kondisi belakang sekolah yang sudah rapi. Catatan : bangku di atas dibuat oleh siswa SD N Pegadingan 07 Cipari |
Bagian belakang sekolah (kondisi 0 persen)
Semoga saja berbagai impian yang warga SD N Pegadingan 07 ini akan menjadi kenyataan untuk mewujudkan sekolah yang nyaman, sekolah favorit, dan sekolah yang dibanggakan oleh semua warga sekolah.
Terus bergerak.
Semangat buat SD Negeri Pegadingan 07
Terimakasih Pak, semoga berawal dari mimpi jadi sebuah kenyataan yang bermanfaat keberadaannya dalam rangka meningkatkan pelayanan sekolah dalam bidang penunjang pendidikan untuk merdeka belajar, bergerak bersama untuk memajukan pendidikan Indonesia
BalasHapus